Jumat, 29 September 2023

SIPNOSIS PENYULUHAN

PESTISIDA NABATI KULIT BAWANG

        Pestisida nabati berfungsi sebagai pengendali hama tanaman selain itu juga ramah terhadap lingkungan karena bahan aktif yang mudah terurai di alam. Senyawa yang terkandung di dalam bahan alami tersebut menghasilkan senyawa metabolik sekunder yang bersifat penolak atau penghambat makan, penghambat perkembangan, penghambat peneluran dan sebagai bahan kimia yang mematikan serangga dengan cepat. Salah satu insektisida yang berpotensi sebagai tanaman pengendalian hama yaitu bawang putih dan bawang merah (Yennie & Elystia, 2013). 
              Penggunaan limbah kulit bawang sebagai pestisida nabati ternyata dapat menyehatkan tanaman karena limbah kulit bawang mengandung beberapa senyawa-senyawa aktif yang bermanfaat bagi tanaman, kandungannya meliputi, mineral (Ca, K, Mg, P, Zn, Fe), hormon auksin dan giberelin yang merupakan hormon pemicu pertumbuhan tanaman, dan juga senyawa flavonoid dan acetogenin yang berfungsi sebagai anti hama. (Shofiyah, 2018)
        Pestisida alami merupakan pemecahan jangka pendek untuk mengatasi masalah hama dengan cepat. Dengan adanya pestisida nabati ini masyarakat akan terbantu karena dapat mengurangi pengeluaran biaya untuk merawat tanaman. Penggunaan pestisida nabati juga menjadi alternatif baru dan jauh lebih aman untuk kesehatan manusia . 



Sumber : Intan Kurnia, et al,. (2022). Pemanfaatan Limbah Kulit Bawang Sebagai Pestisida dan Pupuk Organik. Maspul Journal of Community Empowerment (MJCE). Universitas Muhammadiyah Enrekang. Volume 4 Nomor 2 (2022). ISSN Online: 2716-4225

SIPNOSIS PENYULUHAN

PESTISIDA NABATI KULIT BAWANG           Pestisida nabati berfungsi sebagai pengendali hama tanaman selain itu juga ramah terhadap lingkunga...